REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Meski masih menepi karena cedera berat yang dialami gelandang serang AS Roma, Nicolo Zaniolo menegaskan dirinya akan kembali memerkuat timnas Italia di waktu yang tepat, khususnya untuk Euro 2020 mendatang.
"Saya tidak terburu-buru untuk kembali ke lapangan. Saat ini saya bekerja dengan baik dan setiap hari saya datang ke Trigoria, markas latihan Roma," kata Zaniolo menjelaskan dilansir Football Italia, Selasa (29/12).
Pesepakbola 21 tahun mengalami cedera lutut yang berbeda dengan apa yang dialami pada Januari 2020 saat melawan Juventus pada ajang kompetisi Serie A. Cedera kali ini didapat Zaniolo saat memperkuat Gli Azzurri versus Belanda di ajang UEFA Nations League.
Akibat cedera tersebut, Zaniolo belum membuat penampilannya bersama AS Roma di musim ini. Padahal, pada musim lalu gelandang serang ini mencatatkan 33 penampilan di semua ajang dengan torehan delapan gol dan tiga assist.
Namun, Zaniolo menekankan bahwa proses penyembuhannya berjalan dengan sangat baik, ia pun meyakinkan para penggemar untuk bisa kembali atas lapangan hijau pada waktu yang tepat, atau sebelum Euro 2020 pada tahun 2021 mendatang.
"Setelah kunjungan terakhir ke Innsbruck, beban kerja akan bertambah dan ketika kaki kanan dan kiri memiliki kekuatan yang sama dan kepalaku siap, saya akan kembali dengan tenang dan pada waktu kejuaraan Eropa," sambung dia.
Zaniolo memulai karier juniornya di akademi Genoa, sebelum pindah ke Fiorentina, dan kemudian Entella. Dirinya kemudian memutuskan hijrah ke Inter Milan dengan harga 1,8 juta euro dan menghabiskan satu musim bersama i Nerazzurri.
Pada Juli 2018, Roma mengambil salah satu wonderkid Negeri Pizza dengan biaya 4,5 juta euro dan ia memperpanjang kontraknya hingga 2024 pada musim panas berikutnya.
Zaniolo juga menjadi salah satu pemain muda yang rutin dipanggil pelatih Roberto Mancini ke timnas Italia senior. Sejauh ini ada tujuh penampilan bersama Azzurri sejak Maret 2019 dengan torehan dua gol dan satu assist.